Pengertian Penyajian Data
Penyajian data adalah bentuk pengemasan suatu data secara visual sedemikian sehingga data lebih mudah dipahami. Tanpa ada penyajian yang tepat, sorang peneliti akan kesulitan untuk menganalisis hasil akhir penelitian. Penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk tabel, diagram, maupun grafik. Pemilihan bentuk penyajian ini disesuaikan dengan jenis datanya. Misalnya, diagram atau grafik sesuai untuk data kuantitatif.
Macam-macam Penyajian Data
Adapun macam-maca penyajian data adalah sebagai berikut :
1. Tabel
Tabel adalah susunan antara baris dan kolom yang diatur secara sistematis. Secara umum, tabel dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.
2. Tabel Baris Kolom
Hari Ke-1 |
Pertumbuhan |
1 |
2 mm |
2 |
4 mm |
3 |
2 mm |
4 |
3 mm |
Tabel kontingensi adalah jenis tabel yang memuat lebih dari satu variabel frekuensi. Perhatikan contoh berikut.
Jenis Buah |
Kondisi |
|
Fresh (kg) |
Busuk (kg) |
|
Strawberry |
5.000 |
20 |
Kiwi |
2.500 |
10 |
Apel Fuji |
3.000 |
25 |
Anggur Hijau |
1.500 |
5 |
Tabel distribusi frekuensi tinggi badan siswa SD Taruna Jaya
Tinggi Badan (cm) |
Frekuensi |
133-137 |
20 |
138-142 |
25 |
143-147 |
10 |
148-152 |
9 |
153-157 |
11 |
Pada tabel di atas terdapat interval atau rentang untuk tinggi badan siswa SD Taruna Jaya. Banyaknya interval atau rentang di setiap baris harus sama. Misalnya, interval 133 – 137 = 5, 138 – 142 = 5, dan seterusnya sampai mencapai data terbesarnya. Untuk menentukan banyaknya interval (lebar kelas), kamu bisa menggunakan aturan Sturges seperti yang telah dijelaskan pada artikel statistika deskriptif.
5. Diagram
Diagram adalah bentuk penyajian data berupa gambar dua dimensi yang merepresentasikan keseluruhan data. Secara umum, diagram dibagi menjadi tiga yaitu diagram batang, diagram garis, dan diagram lingkaran. Apa perbedaan antara ketiganya?
6. Diagram Batang
Diagram batang adalah diagram yang berbentuk persegipanjang. Penggambaran batangnya bisa mengarah vertikal maupun horizontal. Diagram ini biasa digunakan untuk menyajikan data seperti hasil penjualan, jumlah kunjungan perpustakaan, hasil panen tahunan, dan sebagainya. Perhatikan contoh berikut.
7. Diagram Garis
Diagram garis adalah diagram yang digambarkan sebagai garis lurus yang
menghubungkan antara data satu dan lainnya. Sebelum membuat garis lurus, kamu
harus menentukan koordinat atau titik data. Lalu, hubungkan titik-titik data
tersebut hingga diperoleh suatu grafik. Misalnya, diketahui tabel rata-rata berat badan
PASKIBRAKA Perempuan kecamatan seperti berikut.
Berat Badan (kg) |
Tahun |
68 |
2003 |
70 |
2004 |
74 |
2005 |
74 |
2006 |
73 |
2007 |
Jika diubah dalam bentuk diagram garis, menjadi
seperti berikut.
8. Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran adalah data yang disajikan dalam bentuk lingkaran. Diagram ini memuat beberapa bagian, di mana setiap bagian merepresentasikan data yang berbeda dan dinyatakan dalam bentuk persen (%). Contoh diagram lingkaran sebagai berikut :
Untuk memahami materi tentang penyajian data, simak video berikut ya!
Video Pembelajaran Penyajian Data
Sampai Jumpa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar